Selingsing.com, Tanjungpinang – Suasana hangat dan penuh tawa mewarnai Turnamen Domino Jaringan Pengawas Kebijakan Pemerintah (JPKP) Provinsi Kepulauan Riau yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-7 organisasi tersebut.
Kegiatan yang resmi dibuka pada 9 Oktober 2025 itu bukan sekadar ajang adu strategi dan ketangkasan bermain domino, tetapi juga menjadi wadah mempererat solidaritas antaranggota serta masyarakat yang turut mendukung semangat pengawasan kebijakan publik yang transparan dan berpihak pada rakyat.
Berlangsung dalam suasana kompetitif namun penuh kekeluargaan, para peserta menunjukkan sportivitas tinggi di setiap babak pertandingan. Setelah melalui persaingan sengit, tim VIDE berhasil keluar sebagai Juara 1, disusul Balak Kosong di posisi Juara 2, R2 sebagai Juara 3, dan GSP yang meraih Juara Harapan. serta untuk tim Extra Pool di Menangkan oleh tim MS Kelima tim menerima penghargaan langsung dari panitia serta pengurus JPKP Kepri.
Ketua JPKP Provinsi Kepulauan Riau, Adiya Prama Rivaldi, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas suksesnya kegiatan yang menjadi simbol kebersamaan dan kekompakan internal organisasi tersebut.
“Turnamen ini bukan sekadar hiburan, tapi cerminan semangat besar yang kami jaga di tubuh JPKP. Dalam mengawasi kebijakan pemerintah, kami tak hanya butuh ketegasan dan profesionalitas, tapi juga rasa persaudaraan dan kebersamaan. Inilah yang membuat JPKP terus solid,” ujar Adiya.
Ia menegaskan, di usia ke-7 tahun, JPKP Kepri berkomitmen memperkuat perannya sebagai mitra strategis pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berkeadilan.
“Selama tujuh tahun ini JPKP telah menjadi jembatan antara suara masyarakat dan kebijakan pemerintah. Kami ingin memperkuat peran itu agar pengawasan menjadi budaya bersama, bukan hanya tugas lembaga,” tegasnya.
Antusiasme peserta terlihat sejak hari pertama turnamen. Bagi mereka, kegiatan ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga sarana menjalin silaturahmi lintas komunitas dan mempererat hubungan sosial.
Salah satu anggota tim VIDE, juara pertama turnamen, menyampaikan rasa syukur atas kemenangan yang diraih.
“Kami senang bisa ikut berpartisipasi. Kegiatan seperti ini mempererat hubungan antaranggota dan masyarakat. Semoga JPKP terus menggelar acara semacam ini tiap tahun,” ujarnya penuh semangat.
Selain turnamen domino, rangkaian HUT ke-7 JPKP Kepri juga diisi dengan doa bersama, refleksi perjalanan organisasi, serta pembacaan komitmen untuk terus memperjuangkan transparansi dan keadilan sosial di Kepulauan Riau.
Dalam penutupan acara, Adiya menegaskan kembali bahwa semangat JPKP adalah gerakan nyata, bukan sekadar slogan.
“Kami ingin memastikan setiap kebijakan pemerintah dikawal dengan hati nurani, data yang kuat, dan keberanian moral. Tujuh tahun bukan waktu singkat — kami akan terus melangkah demi masyarakat Kepri yang adil dan sejahtera,” pungkasnya.
Turnamen pun ditutup dengan suasana meriah. Tepuk tangan, tawa, dan foto bersama menjadi penanda semangat kebersamaan yang terus hidup di tubuh JPKP Kepri — organisasi yang kini siap melangkah ke tahun-tahun berikutnya dengan komitmen semakin kokoh untuk rakyat.
Diketahui bahwa, total hadiah dari turnamen Domino JPKP Cup ini, berjumlah Rp. 17.500.000, Dengan Juara 1, mendapatkan hadiah sebesar Rp. 6.500.000, + Sertifikat Dan Piala, Juara 2, Rp. 4.500.000,+ Sertifikat dan Piala, Juara 3, Rp 2.500.000, + Sertifikat dan Piala, Harapan 1. 1.500.000, + Sertifikat serta hadiah untuk juara Extra Pool yaitu Rp. 900.000,+ Sertifikat kemudian untuk juara Pool berjumlah Rp. 1.600.000 di bagi ke 16 Tim dengan total tim mendapatkan Rp. 100.000.
(Budi)






