Selingsing.com, Lingga – Bupati Lingga, Muhammad Nizar, menyatakan optimisme bahwa PT Tiansan Alumina akan tetap beroperasi di Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, meski hanya tersisa waktu empat bulan hingga Desember 2025.
Menurut Nizar, proses masuknya investasi besar ini tinggal menunggu persetujuan Kementerian Pertahanan RI. Pasalnya, lokasi yang dipilih PT Tiansan Alumina berada di kawasan Pusat Latihan Tempur Marinir TNI AL.
“Pintu masuk PT Tiansan untuk berinvestasi di Kabupaten Lingga tinggal satu langkah lagi. Kita hanya menunggu perjanjian kerja sama antara PT Tiansan dengan TNI AL melalui Kemenhan,” ujar Nizar, Rabu (10/9).
Bupati Lingga menegaskan, hadirnya PT Tiansan Alumina akan membawa dampak besar bagi daerah.
Tidak hanya meningkatkan roda perekonomian, tetapi juga mampu membuka 10.000 lapangan kerja untuk masyarakat Kabupaten Lingga dan Indonesia secara umum.
Selain itu, investasi ini sejalan dengan program pemerintah pusat di bawah kepemimpinan Presiden dan Wakil Presiden RI yang mendorong hilirisasi industri serta penciptaan lapangan pekerjaan.
“Dengan adanya investasi PT Tiansan, kita berharap angka kemiskinan di Kabupaten Lingga bisa ditekan, dan masyarakat merasakan manfaat ekonomi secara nyata,” tambah Nizar.
Pemkab Lingga bersama PT Tiansan telah mengajukan pergantian lahan seluas 400 hektar untuk kebutuhan latihan Marinir.
Dari tiga titik koordinat yang sudah ditentukan, Nizar berharap Kemenhan dapat mempercepat proses penetapan agar PT Tiansan bisa segera beroperasi.
Nizar juga menyebutkan, komunikasi intensif sudah dilakukan dengan pemerintah pusat melalui Komisi I DPR RI, salah satunya lewat Endipat yang menjembatani pertemuan dengan Dirjen Strategi Pertahanan (Dirjen Strahan) Mayjen TNI Agus Widodo.
“Dengan investasi senilai Rp83 triliun, kita ingin PT Tiansan bisa benar-benar merealisasikan komitmennya untuk berinvestasi di Indonesia, tepatnya di Kabupaten Lingga,” tutup Nizar.
(Budi)
