Selingsing.com, Natuna – Sejumlah alumni dari SMK Migas Kabupaten Natuna mengungkapkan kekecewaannya karena tidak mendapatkan kesempatan magang di perusahaan minyak Medco yang beroperasi di wilayah tersebut. Sebaliknya, mereka justru diberangkatkan ke Rokan Hulu, Riau, untuk menjalani program magang dan pelatihan.
Salah satu alumni yang enggan disebutkan namanya menyampaikan bahwa dirinya dan teman-temannya sangat berharap bisa mendapatkan pengalaman kerja langsung di perusahaan minyak yang beroperasi di Natuna. “Kami ingin belajar dan bekerja langsung di industri migas yang ada di daerah kami sendiri. Tapi, malah kami dikirim jauh ke Rokan Hulu,” katanya.
Menurut alumni tersebut, kesempatan magang di Medco di Natuna akan jauh lebih relevan karena dapat memberikan pemahaman langsung tentang industri minyak di wilayah tempat mereka tinggal. Hal ini juga dinilai dapat memberikan bekal yang lebih baik untuk menghadapi persaingan kerja di masa depan.
“Jika kami bisa magang di sini (Natuna), kami akan lebih mudah memahami potensi industri migas lokal sekaligus menambah pengalaman kerja yang relevan dengan daerah kami sendiri,” tambahnya.
Baca juga: LAM Kepri Mengutuk Keras Terhadap Penyerang Warga Rempang
Pihak sekolah dan dinas pendidikan setempat belum memberikan pernyataan resmi terkait kebijakan tersebut. Namun, sejumlah alumni dan orang tua berharap ada evaluasi untuk memberikan prioritas magang di perusahaan lokal seperti Medco bagi siswa dan alumni SMK Migas Natuna.
“Kalau magang di sini, mereka juga bisa lebih siap untuk bersaing di dunia kerja lokal. Hal ini penting untuk masa depan mereka dan daerah Natuna sendiri,” ujar salah satu orang tua alumni.
Ia mengatakan dirinya dan teman-temannya sulit untuk mendapatkan kesempatan bekeja diperusahaan lokal tersebut karena butuh orang dalam.
“Susah bang kita mau masuk kerja di Medco, harus ada orang dalam, percuma kita sekolah migas tapi tak ada kesempatan untuk bekerja di sana,” tutupnya.
Hingga berita ini ditulis, pihak Medco belum memberikan tanggapan atas keluhan yang disampaikan oleh para alumni ini. Mereka berharap aspirasi tersebut dapat menjadi perhatian bagi pihak-pihak terkait untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia di Natuna. (Red)
