Selingsing.com, Lingga – Setelah sempat dinyatakan hilang di laut, Jumaidi Baidillah, seorang staf Tata Usaha di SD Negeri 016 Buyu, Senayang, Kabupaten Lingga, akhirnya kembali ke rumah dalam keadaan selamat pada Minggu (13/4) sekitar pukul 09.30 WIB.
Kabar hilangnya Jumaidi sempat menggemparkan warga Desa Baran dan Buyu Kecil. Pria berusia 34 tahun itu terakhir terlihat pada Sabtu (12/4) sekitar pukul 13.30 WIB saat berangkat dari Pulau Buyu menuju Desa Baran menggunakan sebuah pompong. Namun hingga malam hari, ia tak kunjung tiba di tujuan, membuat keluarga dan warga panik dan mulai melakukan pencarian secara mandiri.
“Izin pimpinan, setelah melakukan koordinasi dengan pihak keluarga, dapat kami sampaikan bahwa korban telah kembali ke rumah dengan selamat,” ujar Ardila, Humas Basarnas Kelas 1 A Tanjungpinang, dalam rilis pers pada Senin (14/4).
Menurut keterangan Ardila, pompong yang dikemudikan Jumaidi mengalami kerusakan mesin dan hanyut di laut. Beruntung, seorang nelayan menemukannya dan membawa Jumaidi ke Tanjung Lipat, di mana ia bermalam sebelum akhirnya memperbaiki pompong tersebut dan melanjutkan perjalanan pulang.
Jumaidi tidak bisa menghubungi keluarganya karena tidak membawa alat komunikasi. Setelah berhasil memperbaiki pompong, ia langsung kembali ke rumah, dan tiba pada Minggu pagi dengan selamat.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menerima laporan dari warga sekitar pukul 00.15 WIB mengenai dugaan hilangnya Jumaidi. Pencarian pun sempat dilakukan oleh warga setempat, namun dihentikan sementara karena kondisi malam hari yang tidak memungkinkan.
Berakhirnya pencarian dengan kabar bahagia ini membawa kelegaan mendalam bagi keluarga dan masyarakat setempat. Kejadian ini juga menjadi pengingat pentingnya keselamatan dan kesiapan alat komunikasi saat bepergian di laut. (Budi)