BeritaBerita UtamaKepulauan RiauLinggaNasional

Mesin PLN Di Desa Mensanak Alami Kerusakan

30
×

Mesin PLN Di Desa Mensanak Alami Kerusakan

Sebarkan artikel ini

Selingsing.com, Lingga – Permasalahan listrik di Desa Mensanak, Kecamatan Katang Bidare, Kabupaten Lingga kembali terjadi. Setiap bulannya hampir 2 sampai tiga kali terjadi pemadaman arus listrik dikarenakan mesin rusak.

Kondisi ini menunjukkan betapa menyedihkannya kondisi warga Desa Mensanak yang harus hidup dalam kegelapan dengan kondisi zaman yang sudah serba bergantung dengan tekhnologi.

Mansur, Kepala Desa Mensanak saat dikonfirmasi mengatakan untuk bulan ini sudah terjadi 2 sampai tiga kali pemadam arus listrik di Desa mereka.

“Iya bang, satu bulan ini sudah 3 kali mesin PLTD di Desa kami mengalami kerusakan yang mengakibatkan pemadaman arus listrik,” ujar Mansur, Senin (9/6).

Kades Mensanak mengungkapkan sampai kapan masyarakat Desa Mensanak harus mengalami kejadian seperti ini. Apakah tidak ada solusi nyata dari pihak PLN untuk memberikan layanan listrik yang nyaman bagi masyarakat Desa Mensanak seperti di Daerah lainnya.

“Sampai kapan kami akan menderita seperti ini. Ditengah kehidupan yang serba menggunakan tekhnologi ini bahkan alat-alat tekhnologi tidak bisa dipergunakan di Desa kami karena tidak ada Arus listrik. Mesin PLTD ada tapi selalau mengalami kerusakan,” ungkap Mansur.

Selanjutnya, Kepala ULP PLN Dabo Singkep, Jhon Frengki Simatupang, saat dikonfirmasi membenarkan bahwa adanya pemadam arus listrik di Desa Mensanak.

“Iyaa bang, Ada gangguan daun kipas patah. tadi malam sudah sempat beroperasi cuma subuh tadi gangguan lagi, sekarang saya lagi di mlMensanak, kami optimalkan nyala malam ini menunggu saat ini sedang proses pengerjaan bang,” ungkap Jhon.

Saat ditanyakan terkait apa kendala yang terjadi dengan mesin PLTD yang ada di Desa Mensanak sehingga setiap bulannya terjadi kerusakan mesin, Jhon menjawab tidak ada kendala apapun.

“Untuk kendala tidak ada bang,cuma memang akhir-akhir ini 2 kali gangguan yg berbeda bang. Untuk permohonan penambahan mesin sudah kami sampaikan ke pengelola PLTD bang,” tambah Jhon. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *