Selingsing.com, Lingga – Insiden Kebakaran yang belakangan ini sering terjadi di beberapa Daerah berada di wilayah Kabupaten Lingga menyisakan duka yang mendalam. Insiden Kebakaran yang terkahir kaki terjadi di Desa Senayang bahkan memakan satu korban jiwa.
Keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Kelengkapan Pendukung alat pemadam yang ada di instansi Pemadam Kebakaran (Damkar) Lingga menjadi salah satu faktor yang mengakibatkan penanganan kebakaran di Desa Senayang menjadi terhambat.
Dengan keterbatasan itu, petugas Damkar dan Kelengkapan Alat Pemadam tidak ada di Desa Senayang yang mengharuskan warga bergotong royong dengan alat seadanya untuk memadamkan api jika terjadi kebakaran.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP/Damkar) Kabupaten Lingga, Dody Suhendra mengatakan, salah satu kendala ntuk menangani insiden kebakaran yang ada di Senayang beberapa waktu lalu adalah dengan keterbatasan SDM.
“Terus terang saja, dari beberapa kejadian beberapa waktu kebelakang, yang menjadi hambatan utama kita untuk melakukan penanganan yang cepat adalah keterbatasan personil dan sarana prasarana (Sarpras) alat pemadam,” ujar Dody Suhendra saat diwawancarai, Senin (19/5).
Dody Suhendra menjelaskan, pihaknya sudah melakukan upaya untuk berkoordinasi dan mengusulkan kepada Pimpinan Kepala Daerah agar Suber Daya yang ada di Damkar Lingga baik personil maupun Sarpras dapat di tingkatkan.
“Kemarin terkahir kita sudah mengusulkan penambahan Sarpras dari skema CSR yang merupakan hasil koordinasi kita dengan Kepala Daerah. Saat ini masih dalam proses untuk merealisasikan saja karena sudah mendapat persetujuan dari Kepala Daerah,” ungkap Kasat Pol PP menjelaskan.
Harapannya untuk penambahan Sarana Prasarana alat pemadam di instansi Damkar Lingga melalui dsna CSR yang sudah dikoordinasikan oleh Kasat Pol PP/Damkar Lingga kepada Kepala Daerah dan telah disetujui agar dapat terselesaikan secepatnya agar kejadian yang menimpa Warga Desa Senayang tidak terulang kembali. (Red)
